Jayapura – Kejutan terjadi di putaran kedua Liga Indonesia. Juara bertahan Persipura Jayapura ditahan imbang 2-2 oleh Persepam Madura United di Stadion Mandala, Jayapura, Jumat petang, 7 Februari 2014.
“Hasil imbang ini sangat tidak saya harapkan,” kata Jacksen F. Tiago, pelatih Persipura, usai pertandingan, seperti dikutip situs Liga Indonesia. Tim Mutiara Hitam, seperti biasa, tampil dominan di kandang mereka. Mereka unggul lebih dulu lewat Ian Louis Kabes di menit 27. Namun, penyerang MU, Rossi Noprihanis secara mengejutkan mencetak gol dari luar penalti di menit 76.
Persipura merespon cepat dengan mencetak gol kedua, empat menit kemudian, lewat Lucas Mandowen. Mereka juga terus mengurung pertahanan MU. Namun, lagi-lagi, tim tamu memanfaatkan kelengahan barisan pertahanan Persipura dan membungkam publik Stadion Mandala. Saat pertandingan tersisa empat menit, gelandang Ade Suhendra menggetarkan gawang Yoo Jae Hoon, 2-2.
Jacksen mengatakan kelemahan timnya adalah pemain sayap yang kelewat melebar sehingga meninggalkan celah di sentral lapangan. “Madura dapat memanfaatkan hal tersebut melalui lini tengah,” kata pelatih asal Brasil tersebut. Kelemahan lain, dia melanjutkan, adalah pasukannya terlalu mengandalkan permainan individu.
Namun, Jacksen pantang menyalahkan anak-anak asuhnya. “Ini jadi pekerjaan rumah kami sebagai pelatih,” ujarnya. Musim lalu, Persipura sukses menggulung MU 4-0 di Mandala dan 3-0 di Bangkalan, Madura. Akibatnya, pelatih MU, Daniel Roekito pesimis mereka bisa membawa pulang poin di Mandala.
Hasil imbang tersebut membuat Persipura tertahan di posisi dua Liga Indonesia, di bawah Persebaya Surabaya. Akibatnya, mereka terbebani kewajiban menang di tur Kalimantan, menghadapi Mitra Kukar dan Putra Samarinda, pekan depan.
