JAKARTA – Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) siap membantu upaya rehabilitasi dan rekonstruksi pascabanjir. Kemenpera dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pun melakukan peninjauan ke sejumlah daerah yang tertimpa banjir.
“Kemenpera siap untuk membantu korban bencana banjir dan di Deputi Bidang Perumahan Swadaya ada program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya”, ujar Asisten Deputi Perencanaan Perumahan Swadya Poltak Sibuea dilansir dari laman Kemenpera, Jumat (7/2/2014).
Komisi V DPR RI bersama dengan Kemenpera meninjau infrastruktur pascabanjir di Provinsi Sulawesi Utara mulai tanggal 5-7 Februari 2014. Ketua Rombongan Kunjungan Kerja (Kunker) Komisi V, Yasti Soepredjo Mokoagow mengatakan bahwa Kunker Spesifik ini dilakukan ke beberapa daerah.
“Kunker dilakukan dalam rangka melakukan peninjauan dalam kerangka upaya rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana yang harus segera ditangani khususnya terkait lingkup Komisi V”, ujar Yasti.
Sementara, anggota Komisi V DPR RI yang lainnya, Yoseph Umar Hadi mengatakan bahwa bencana yang terjadi tidak terlepas dari human error.
“Oleh karena itu, pemerintah provinsi memerlukan dukungan politik dari pemerintah pusat untuk menangani masalah ini,” tutur Yoseph Umar Hadi.
Selanjutnya, Yoseph juga mengatakan bahwa pemerintah dan DPR dapat melakukan upaya misalnya dengan mengumpulkan sisa-sisa lelang yang tidak terkena banjir dan dikumpulkan dalam satu pendanaan untuk rehabilitasi dan rekonstruksi pasca banjir atau dimasukan dalam APBN Perubahan.