Pulau Pisang, Destinasi Eksotis di Pesisir Barat Lampung

Foto:@wiriansyiddin

Pulau Pisang merupakan salah satu destinasi wisata yang terletak paling barat Provinsi Lampung yang masuk ke dalam wilayah Kabupaten Pesisir Barat, Pulau tersebut pun langsung menghadap Samudra Hindia. Sehingga pulau dengan seluas sebesar 2.310 hektar ini menawarkan keindahan pantai yang sangat menakjubkan.

Baca Juga: 121 Tempat Wisata di Lampung Yang Populer dan Hits

Bacaan Lainnya

Pasir pantai yang bersih, putih, dan halus ini pastinya membuat Anda jadi betah dan nyaman bermain pasir dan air ataupun sekadar menikmati panorama laut yang luas sembari merasakan sepoi-sepoi angin ciri khas pantai. Selain menyediakan keindahan pantai yang menakjubkan, pulau ini pun memiliki sejumlah spot wisata lainnya yang sayang kalau Anda lewatkan.

Baca Juga: Pantai Karang Gigi Hiu, Akses dan Harga Tiket Masuk Terbaru

Spot Menarik di Pulau Pisang

lokasi pulau pisang
Foto:@hasanjunior222

Adapun spot yang sering didatangi pengunjung yakni Pantai Dermaga. Pantai tersebut ada di daerah Pekon Pasar. Lokasi wisata ini memiliki ciri khas yang tak dapat Anda temui di tempat lain, di sana terdapat sisa-sisa bangunan dermaga berupa tiang-tiang beton yang rusak karena tergerus ombak. Namun begitu, spot ini mempunyai nilai tersendiri sehingga banyak wisatawan berselfie di sana.

Baca Juga: Pulau Cinta Gorontalo, Akses dan Harga Tiket Masuk Terbaru

Di pantai ini Anda juga dapat menikmati pemandangan hamparan luas pasir putih bersih dan samudera yang tidak berujung. Di sisa bangunan dermaga itu posisinya agak menjorok ke laut, sehingga memungkinkan Anda loncat dan menyelam melihat keindahan laut sekaligus menikmati kesegaran airnya. Spot di sini termasuk salah satu tempat berenang yang cukup aman, jadi Anda tak perlu khawatir.

Spot berikutnya yaitu Batu Inton. Lokasi ini masih berada dalam area Pekon Pasar. Di tempat ini Anda akan melihat kerlap kerlip batu pantai ketika diterpa sinar mentari. Anda bisa melihat pemandangan ini di pinggir pantai dan di sana Anda akan merasa seperti menatap kilauan intan yang sangat menakjubkan.

Spot lainnya yang tak kalah menarik adalah Gua Liang, lokasinya pun tidak jauh dari Batu Inton. Area wisata ini berada dalam wilayah Pekon Bandar Dalam, spot ini memberikan Anda pemandangan laut lepas yang mengagumkan ditambah lagi pemandangan indah Batu Inton. Kombinasi yang apik bukan?

Pada saat Anda menuju Gua Liang, Anda akan bertemu dengan banyak kera ekor panjang. Kera-kera ini bergelantungan dan melompati pohon yang tumbuh di sana dengan lincah. Pemandangan ini pastinya membuat sensasi perjalanan sulit Anda lupakan.

Lokasi wisata terakhir yang paling sering dikunjungi yaitu Batu Bughi atau Ghuri. Spot ini termasuk dalam wilayah Pekon Labuhan yang merupakan salah satu spot favorite wisatawan untuk dijadikan tempat selfie. Pasalnya di pantainya Anda akan menemukan bangkai kapal. Benda ini adalah kapal pengeruk dari Padang, yang terdampar karena terhantam ombak besar.

Transportasi Ke Banana Island

tiket masuk Pulau Pisang
Foto:@its_ulung

Menuju Pulau kecil dengan sejuta keindahan ini Anda mesti melakukan trip darat dari Bandar Lampung ke Krui yakni dengan rute Bandar Lampung ke Pringsewu, lalu menuju Kota Agung Sedayu Bengkunat dan terakhir Krui. Penjelajahan ini memakan waktu sekitar 6 hingga 7 jam lamanya. Dari Krui, terdapat 2 pilihan rute yang dapat Anda gunakan menuju destinasi wisata ini.

  • Pilihan Pertama

Anda bisa meneruskan perjalanan darat sejauh 20 menit dari Krui ke tempat Pekon Tembakak memakai ojek. Di Pelabuhan Tembakak Anda cari jukung atau perahu yang menuju ke Banana Island. Dengan perahu ini Anda dibawa ke pulau ini dengan durasi 15-20 menit, lama perjalanan laut ini tergantung ombaknya. Harga tiket penyeberangan sekali perjalanan 15.000 rupiah per orang.

  • Jalur Kedua

Di sini Anda menggunakan rute laut langsung dari Dermaga Krui. Dari Pelabuhan Kuala Krui sampai lokasi wisata memerlukan waktu kurang lebih satu jam perjalanan. Jalur yang mesti Anda lalui memang agak lebih lama, tetapi ombak di rute ini relatif lebih aman ketimbang alternatif pertama.

Trip kedua kapal di pelabuhan ini hanya melayani penyeberangan ke pulau wisata ini ada 2 jadwal keberangkatan tiap harinya yakni jam delapan pagi dan dua siang, tapi ini masih tergantung ombak. Apabila Anda datang terlambat terpaksa menunggu ataupun menginap menunggu kapal berikutnya di Krui.

Untuk memudahkan dan menghemat perjalanan ke destinasi wisata ini Anda bisa datang bersama rombongan, kemudian patungan menyewa kapal sendiri dengan biaya 500 ribu sampai 700 ribu rupiah untuk perjalanan pulang pergi. Jadi Anda tak perlu menguras isi dompet berwisata ke Pulau Pisang dengan aneka spot memukaunya.

Pos terkait