Pulau Subaru atau sebaru merupakan salah satu pulau di kawasan kepulauan Seribu Jakarta, Indonesia. Pulau Subaru ini memiliki fasilitas yang cukup lengkap dan selain pernah dijadikan sebagai tempat rehabilitasi para korban penyalahgunaan narkoba maka pulau Subaru ini juga disebut-sebut ideal dan dijadikan sebagai tempat isolasi untuk penderita sakit akibat wabah Covid 19 atau virus Corona terutama yang berasal dari para awak kapal, Anak Buah Kapal (ABK) Pesiar World Dream dan Diamond Princess (2020).
Baca Juga: Pulau Kotok, Akses dan Harga Tiket Masuk Terbaru
Fasilitas Pulau Sebaru
Di pulau ini terdapat cottage dan juga gedung dan sumber air bersih serta lain sebagainya yang disebut-sebut lebih lengkap dari pulau Natuna sebagai tempat rehabilitasi maupun untuk menjadi sebagai tempat wisata pada masa normal. Fasilitas akomodasi yang terdapat di pulau Subaru ini diperkirakan akan mampu menampung hingga sebanyak 250 orang, sehingga cukup ideal jika hendak dijadikan sebagai rumah sakit darurat. Sebenarnya pulau Subaru ini adalah suatu pulau wisata privat yang terkenal keindahannya dan sering menjadi tujuan wisata bagi para penyelam, yang kebanyakan lebih menyukainya daripada pulau Tidung atau pulau Pramuka yang posisinya lebih dekat dengan Jakarta. Tak heran jika kondisi alam di pulau Subaru terasa lebih alami dan terjaga keasliannya.
Baca Juga: Pulau Pramuka, Akses dan Harga Tiket Masuk Terbaru
Kondisi Alam Pulau Sebaru
Letak pulau Subaru cukup jauh dari pusat kota Jakarta, sehingga kondisi alamnya masih terjaga baik. Airnya jernih dan terdapat banyak biota laut terlihat hidup dibawah permukaan airnya. Banyak penyelam yang menyukai pemandangan bawah lautnya. Terumbu karangnya masih bagus dan kondisi pasirnya berwarna putih dan halus butirannya. Sangat ideal untuk menjadi tempat wisata bahari. Para penyelam biasanya sambil menyelam juga melakukan upaya regenerasi terumbu karang guna menjaga kelestariannya. Koleksi terumbu karang yang ada di perairan pulau Subaru ini cukup lengkap mulai dari yang berwarna muda hingga tua semua ada disini. Terdapat ikan Nemo juga di perairan sekitar pulau Subaru dan jika sedang beruntung maka akan bisa menemui juga lobster dan penyu. Terdapat juga hewan langka yang menghuni daratan pulau Subaru seperti elang bondol yang juga menjadi maskot bagi pemerintah daerah DKI yang tinggal dan hidup di pulau Subaru tersebut. Pulau Sebaru ini sebenarnya terbagi menjadi dua buah teritorial, yakni ada Sebaru Besar dan juga Sebaru Kecil.
Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) maka Kepulauan Seribu dengan wilayah Pulau Sebaru Besar yang ada di Kelurahan Pulau Harapan itu memiliki luas area hingga sekitar 6,38 hektar, sedangkan untuk Pulau Sebaru Kecil yang terdapat di Kelurahan Pulau Kelapa mempunyai area daratan yang luasnya sekitar 16,60 hektar. Kedua pulau ini lantas bergabung menjadi satu pengelolaan di wilayah Kecamatan Kepulauan Seribu Utara.
Rute Menuju Pulau Sebaru
Pada masa PSBB terdapat diskon hingga sekitar 50 % untuk tiket kapal menuju kawasan wisata kepulauan Seribu termasuk yang menuju ke pulau Subaru ini. Sangat sayang jika tidak dimanfaatkan. Jarak waktu tempuh yang diperlukan untuk mencapai pulau Subaru ini adalah sekitar 3,5 jam perjalanan jika dengan kapal cepat dari Pelabuhan Marina, Ancol, Jakarta Utara. Rute Perjalanan menuju ke lokasi pulau Subaru tersebut bisa ditempuh dengan melalui Muara Angke ke Pulau Lutung Jawa lalu melewati Pulau Pari dan lalu Pulau Pramuka dan Pulau Kelapa hingga kemudian tiba di pulau Sebaru. Selain itu bisa juga menempuh jalur alternatif yakni dari Muara Angke melalui Pulau Lancang dan Pulau Payung lalu Pulau Tidung kemudian Pulau Kelapa hingga lalu sampai di pulau Subaru. Sedangkan jika berangkat dari Pelabuhan Sunda Kelapa maka bisa melintasi Untung Jawa dna lalu Pulau Tidung serta Pulau Kelapa lalu bisa tiba kemudian di pulau Sebaru juga.
Baca Juga: Pulau Ubi Kecil, Akses dan Harga Tiket Masuk Terbaru
Itulah beberapa hal menarik yang terdapat di pulau Sebaru. Tak perlu khawatir protokol kesehatan selama naik kapal menuju kawasan wisata kepulauan Seribu termasuk ke pulau Subaru itu selalu dijaga dan diterapkan dengan disiplin, kapasitasnya dipangkas menjadi 50 persennya saja. Harga tiket yang diberlakukan kepada seluruh penumpang yang hendak menuju ke Kepulauan Seribu itu sudah termasuk peron dan juga asuransi. Rute Zona I yakni rute Kali Adem ke Pulau Untung Jawa, dan Pulau Lancang serta Pulau Pari diberi diskon yakni dari harga tiket semula 44 ribu Rupiah menjadi 22 ribu Rupiah saja sudah termasuk peron dan asuransi. Lalu untuk Zona II yakni rute Kali Adem ke Pulau Tidung, dan Pulau Pramuka serta Pulau Kelapa dari harga tiket semula 54 ribu Rupiah lalu dipangkas menjadi 27 ribu Rupiah saja itupun sudah termasuk peron dan juga asuransi. Kemudian Zona III untuk rute Kali Adem ke Pulau Sebira, dari harga tiket semula 74 ribu Rupiah diberi potongan hingga menjadi 37 ribu Rupiah saja.