Selain menawarkan pemandangan yang indah, apalagi ketika sore hari. Danau Way Jepara juga menawarkan spot memancing yang pastinya sayang untuk dilewatkan. Danau way jepara menjadi salah satu tempat wisata di lampung yang unik dan asik untuk penghoby mancing mania.
Baca Juga: Menara Siger Lampung, Akses dan Harga Tiket Masuk Terbaru
Keindahan danau Way Jepara
Berbeda dengan danau lain yang ada di Indonesia, danau Way Jepara ini bukan murni danau alami, namun ada sedikit campur tangan manusia di dalamnya. Namun demikian, kesan alami dari danau ini tidak hilang karenanya.
Mengunjungi danau tersebut, mata Anda tidak hanya disuguhi oleh segar dan indahnya air yang menggenang di dalam danau, namun juga aneka pepohonan hijau yang tumbuh di sekitarnya. Ini yang membuat pemandangan di tempat tersebut terlihat sangat asri. Ada yang menarik dari salah satu deretan pohon vegetasi yang ada di danau Way Jepara. Terdapat sebuah pohon unik, dengan dahan melengkung ke arah danau, hingga membuat seolah-olah dahan tersebut, ingin masuk ke dalam air danau. Jika dilihat, pohon tersebut tampak fotogenik, hingga membuat banyak pegunjung yang mengincar moment tersebut.
Baca Juga: Dahsyatnya Letusan Gunung Anak Krakatau
Selain tentang pohon unik, ada lagi salah satu pemandangan yang tidak boleh Anda lupakan ketika mengunjungi danau Way Jepara, tersebut. Yaitu aktifitas di sore hari. Bukan bermain air, melainkan melihat matahari tenggelam. Kombinasi matahari tenggelam, danau yang indah, dan pemandangan di sekitarnya yang kontras, membuat pemandangan alam yang ada, terlihat sangat damai. Apalagi, moment tersebut didapat ketika cuaca sedang cerah, pastinya akan jadi momen yang sulit untuk dilupakan.
Awalnya danau ini dijadikan sebagai sumber irigasi, bagi beberapa kawasan yang ada di sekitarnya. Namun kini lokasi tersebut juga cocok, dijadikan sebagai lokasi berlibur bersama keluarga. Seperti umumnya lokasi wisata, pada hari-hari bisa, lokasi tersebut terbilang sepi, namun pada hari libur, penuh akan wisatawan yang datang, terutama warga lokal.
Tentunya ada beberapa aktivitas yang dapat Anda lakukan selama berada di lokasi danau tersebut. Salah satunya, seperti yang selintas dijelaskan di atas, yaitu kegiatan memancing. Selain itu ada juga aktivitas lainnya, yaitu berkeliling danau menggunakan perahu. Namun perahu yang dimaksud ini hanya ada di waktu-waktu tertentu saja. Lantaran perahu yang digunakan adalah perahu milik warga yang biasanya digunakan untuk kegiatan mencari ikan di danau.
Anda Yang menyukai kegiatan memancing, sebaiknya jangan lewatkan kesempatan yang satu ini, berbagai ikan langka, dan kan-ikan besar, dapat Anda peroleh, jika beruntung!
Fasilitas wisata
Objek wisata ini walaupun sudah terkenal, namun belum sepenuhnya memperoleh perhatian lebih dari pemerintah. Ini yang membuat objek wisata jadi terlihat kurang terurus. Selain itu, fasilitas wisata yang ada di lokasi ini juga terbilang masih sangat terbatas. Anda hanya akan menemukan bangunan kantor yang sudah usang di pinggir danau.
Lokasi dan rute menuju danau Way Jepara
Danau Way Jepara berada di Lampung Timur, sekitar 48 km dari kota Sukadana. Sedangkan jika ditarik dari kota bandar Lampung, jaraknya sekitar 87 km. Posisi danau sendiri tidak jauh dari lokasi Taman Nasional Way Kambas, tepatnya sekitar 15 km.
Apabila Anda pergi dari kota Bandar Lampung, maka rute perjalanan dapat ditempuh melalui lintas Tengah Sumatera, kemudian perjalanan dilanjutkan ke arah kota Metro. Baru kemudian dilanjutkan ke Jalan Lintas Timur.
Sedangkan jika Anda menggunakan kendaraan umum, maka Anda dapat menggunakan bus tujuan Lampung Timur. Yang menarik saat ini ada juga bus dengan tujuan Taman Nasional Way Kambas, dari arah terminal Rajabasa. Rute ini juga melewati kecamatan Way Jepara. Itu artinya Anda para wisatawan dapat berhenti di kawasan tersebut, untuk kemudian naik ojek, menuju kawasan danau. Pilihan lain yang lebih mudah, adalah menggunakan travel, dari kawasan Bandar Lampung menuju Lampung Timur.
Tiket masuk ke danau Way Jepara
Mengingat kawasan wisata ini belum ada sistem pengelolaan yang baik, maka akses untuk masuk ke danau ini bisa dibilang gratis, atau dengan kata lain, tidak ada tiket masuk. Hal ini sama seperti Anda mengunjungi danau Hijau, Danau Tirta Gangga atau juga danau Bekri.
Walaupun objek wisata ini, masih belum sepenuhnya digarap oleh pemerintah, namun tidak menyurutkan minat masyarakat sekitar untuk tetap mengunjungi kawasan wisata tersebut.
