Yogyakarta adalah salah satu kawasan wisata yang memang selalu saja ramai. Baik saat musim liburan ataupun tidak. Ada banyak sekali wisatawan yang datang dari beberapa daerah yang berkunjung. Dan salah satunya adalah kawasan Pecinan Jogja yang juga makin ramai dikunjungi.
Baca Juga: Liburan di Jogja, Berikut Destinasi Wisata Yang Wajib Kamu Kunjungi!
Salah satu kawasan pecinan jogja adalah kampung Ketandan. Kampung ini berada di kawasan Kecamatan Gondomanan Jogja. Pecinan ini bahkan bisa dikatakan salah satu titik vital untuk ekonomi dari Jogja, karena disini juga pusat perdagangan yang menyimpan sejarah pecinan. Selain itu, bentuk bangunan juga menyimpan banyak sejarah dan memiliki ciri khas Tionghoa. Kawasan ini menyimpan sejarah yang cukup menarik terutama adalah karena kedatangan etnis Tionghoa yang menjadi salah satu tokoh utama yang menjadi penggerak Ekonomi.
Baca Juga: Liburan di Gunung Kidul, Berikut Destinasi Wisata Yang Wajib Kamu Kunjungi!
- Lokasi Pecinan Jogja
Kawasan pemukiman Cina Ketandan ini berada di kawasan Kampung Wisata Pecinan Jogja yang ada di kawasan Jalan Ahmad Yani, Jalan Suryotomo, Jalan Suryatmajan dan Jalan Lor Pasar Beringharjo. Awalnya kawasan ini adalah tempat tinggal dari orang etnis Tionghoa di masa penjajahan. Namun saat ini kawasan ini lebih banyak dihuni oleh toko dan kios sejarah. Dan masih banyak sekali bangunan tua yang masih berdiri hingga saat ini.
- Wisata Pecinan Jogja
Jika anda memang kebetulan memiliki waktu yang cukup banyak berada di kawasan Malioboro, maka mengunjungi Pecinan Jogja bisa menjadi salah satu tempat lainnya yang bisa anda lakukan. Karena perjalanan wisata ke kawasan ini akan memberikan anda pengalaman yang baru dan lebih berkesan dan tentu saja akan sangat berbeda pada saat anda di Malioboro. Anda bisa menyusuri kawasan ini dengan berjalan dari bagian samping Kampung Ketandan yang lokasinya ada di sebelah Toko Batik Terang Bulan. Ada banyak hal menarik yang sangat mungkin bisa anda temukan diantaranya adalah :
- Tempat Pengobatan : Salah satu hal yang bisa anda temukan saat berjalan – jalan di tempat ini adalah anda akan bisa menemukan lokasi pengobatan tradisional Cina yang memang cukup terkenal dan melegendaris. Di tempat ini ada seorang tabib yang bisa membantu dalam mengobati beberapa jenis penyakit dalam dengan ramuan tradisional. Selain pengobatan cina, ada banyak toko obat lainnya yang dijual dimana toko ini menjual obat khas cina yang memang paling manjur.
- Perdagangan barang dan Jasa : Selain pengobatan cinta, di pecinan Jogja anda juga bisa menemukan beberapa barang dan jasa. Ada banyak hal yang bisa anda temukan mulai dari sembako, pakaian, bahan kue, aksesoris dan masih banyak lainnya. Sedangkan jasa yang ditawarkan juga banyak namun satu hal yang unik adalah jasa permak gigi dengan cara tradisional cina.
- Wisata Kuliner : Anda yang memang sangat suka dengan wisata kuliner, maka saat berwisata Pecinan Jogja jangan lupa untuk mencoba beberapa masakan chinese food. Ada beberapa menu yang memang mungkin sering anda konsumsi. Namun ada juga beberapa menu baru yang mungkin belum pernah anda nikmati. Namun dari semuanya ada satu toko roti di Jogja yang usianya mencapai 100 tahun. Toko roti ini memiliki nama Djoen. Di toko ini anda bisa membeli beberapa jenis roti yang dijual. Produk roti yang dijual tetap mempertahankan nilai sejarah namun masih mengikuti perkembangan zaman. Dan salah jenis roti yang paling terkenal adalah kue bantal.
Baca Juga: Candi Borobudur, Akses dan Harga Tiket Masuk Terbaru
Nah itulah beberapa hal unik yang sangat bisa anda dapatkan di Pecinan Jogja. Selain itu, anda juga bisa menemukan beberapa bangunan kuno yang bisa anda jadikan tempat yang cocok untuk berfoto. Namun ada beberapa bangunan juga yang diubah menjadi lebih modern. Walaupun demikian sama sekali tidak merubah suasana klasik dan penuh dengan sejarah dari tempat ini.
- Tips Wisata ke Pecinan Jogja
Untuk anda yang ingin berkunjung ke Pecinan Jogja, ada baiknya untuk anda memperhatikan beberapa hal khusus, Mulai dari meluangkan waktu lebih untuk mengeksplorasi wilayah ini, karena mengingat wilayah ini sangat luas. Adan juga bisa menyesuaikan waktu kunjungi dengan tujuan wisata. Misal saat siang anda bisa melakukan wisata belanja dan malam harinya cocok untuk anda wisata kuliner. Dan sebenarnya di tempat ini memang banyak sekali toko yang menawarkan jasa dan barang namun anda bisa melakukan wisata belanja di Malioboro saja karena barang yang dijual sebenarnya tak jauh berbeda.
Nah, untuk anda yang memang datang untuk melakukan wisata sejarah ada baiknya untuk anda membawa perlengkapan kamera untuk mengabadikan beberapa foto bangunan sejarah dan bangunan tua dan dikenal sebagai shanghainya Jogja ini.
