Sudah menemukan destinasi rekreasi yang menyenangkan sebagai tempat spot foto unik? kamu yang berada di Lampung, jangan lupa untuk mengunjungi Tugu Empat Marga atau Megow Pak , atau yang dikenal dengan Tubaba yang merupakan salah satu kabupaten dengan berbagai kehidupan pariwisata bersejarahnya.
Baca Juga: Pulau Pahawang, Akses dan Harga Tiket Masuk Terbaru
Jika di Konohagakure terdapat relief Patung Hokage, maka Lampung juga tidak mau kalah, ada Monumen Megow Pak atau dikenal dengan Tugu Empat Marga yang menjadi ikon kebanggaan masyarakat setempat.
Alasan Berkunjung ke Megow Pak
Pahatan relief yang dibentuk sedemikian rupa ini menjadi salah satu daya tarik wisata yang bahkan hingga ke mancanegara. Berikut alasan mengapa Anda harus berkunjung ke Megow Pak.
- Wisata mengenal sejarah
Destinasi wisata Megow Pak menjadi salah satu wisata sejarah yang unik bagi Anda yang berkunjung ke Lampung. Wisata Megow Pak juga merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah setempat untuk mengenalkan budaya masyarakat Megow Pak ratusan tahun silam. Ini merupakan salah satu bentuk pelestarian kebudayaan yang patut diapresiasi.
Baca Juga: 121 Tempat Wisata di Lampung Yang Populer dan Hits
Ada cerita di balik pahatan 4 patung gigantis yang mana menggambarkan empat marga asli Lampung, yaitu Marga Tegamoan, Marga Buay Bulan, Marga Buay Aji, dan Marga Suay Umpu.
Empat marga tersebut dikenal memiliki hubungan yang sangat erat. Pada masa penjajahan Belanda keempatnya bergabung menjadi sebuah federasi masyarakat adat Megow Pak Tulang Bawang sekitar tahun 1914, dengan sistem kemargaan yang saat itu memang menjadi sistem pemerintahan yang berlaku.
Baca Juga: Pantai Karang Gigi Hiu, Akses dan Harga Tiket Masuk Terbaru
Ketika tahun 1952 terdapat penghapusan pemerintahan kemargaan, meskipun demikian aturan adat Megow Pak masih berlaku dan menjadi hukum adat yang disegani dan dihormati oleh masyarakat setempat. Sehingga, pada tahun 1993 federasi masyarakat adat Megow Pak diaktifkan kembali.
Relief tersebut dibuat dengan bentuk pahatan masing-masing dari keempat pemuka marga tersebut.
- Edukasi yang inspiratif
Apa yang bisa dipelajari dari Monumen Megow Pak adalah bagaimana pemerintah setempat membuat destinasi wisata sejarah sekreatif mungkin. Tujuan utama sebenarnya adalah untuk mengedukasi warga masyarakat sekitar, terutama untuk generasi-generasi mudanya supaya mengenal leluhur mereka.
Adapun pengenalan sejarah kepada generasi muda bukanlah hal yang mudah dan penuh tantangan. Maka dari itu, pembangunan relief pahatan empat pemuka marga ini dibuat dengan tampilan milenial yang segar.
Dengan tinggi sekitar 15 meter, panjang 40 meter, dan ketebalan mencapai 6 meter, relief ini juga menjadikan bangunan Megow Pak sebagai replika dari empat pemuka marga yang patut diapresiasi karyanya.
- Lokasi instagramable
Pecintahunting foto tidak boleh melewatkan mahakarya buatan manusia ini. Spot-spot foto yang eksotis ini tentu bisa menjadi background yang keren. Belum lagi pemandangan hutan karet yang rindang dan teduh serta latar lain berupa jalan dengan lekuk S.
Lokasi
Jalan S TiyuhPanaragan, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Provinsi Lampung.
Waktu operasional
Anda yang mau berkunjung untuk menikmati sunrise hingga sunset tidak perlu khawatir karena waktu operasional Megow Pak adalah 24 jam mulai dari Senin hingga Minggu.
Harga Tiket Masuk (HTM)
–
Fasilitas
Megow Pak sendiri merupakan bangunan yang masih baru, dengan tahun pendirian pada 2016, sehingga fasilitas seperti tempat berteduh, rest area, toilet ataupun tempat ibadah masih belum lengkap. Membawa sendiri camilan dari rumah merupakan solusi bagi Anda yang datang dalam kondisi masih lapar.
Akses transportasi
Anda bisa menuju Megow Pak atau Tugu Empat Marga dengan kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat.
Rute
Bagi Anda yang hendak mengunjungi Wisata Megow Pak atau Tugu Empat Marga, tidak perlu khawatir akan akses yang harus dilewati.
Rute perjalanan dari Bandar Lampung menuju Kabupaten Tulang Bawang Barat dapat Anda lalui dengan Jalan Tol Trans Sumatera dengan waktu tempuh sekitar 1,5 jam. Selanjutnya Anda menuju Kecamatan Tulang Bawang Tengah, yang mencapai sekitar 30 menit lamanya.
Wisata ini memang berada di antara hutan karet di bagian kanan dan kirinya, namun keberadaannya persis di tepi jalan lintas utama provinsi, di tikungan S, TiyuhPanaragan, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat, sehingga cukup mudah ditemukan.
