Bagi anda yang menyukai perjalanan di alam hutan dan bertemu bermacam kehidupan liar, Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) bisa menjadi alternatif perjalanan anda. Nama TMGL belum lama ini melambung karena dikunjungi salah satu aktor papan atas dunia, Leonardo Di Caprio. TNGL terletak di sekitar wilayah Aceh dan Sumatera Utara dengan luas 7.927 km2. TNGL didominasi oleh daerah pegunungan hutan hujan tropis yang lebat dan dihuni oleh berbagai macam satwa. Pada tahun 2004, Taman Nasional yang diresmikan pada tahun 1980 ini mendapat gelar sebagai salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO.
Baca Juga: Estimasi Biaya Pendakian Gunung Lawu Lengkap Dengan Jalurnya
Salah satu daya tarik dari TMGL adalah adanya penangkaran Orangutan Sumatera, serta hewan lindung lainnya. Hewan lindung yang bisa ditemukan di kawasan TMGL adalah Badak Sumatera, Harimau Sumatera, Gajah Sumatera, burung Rangkong Papan, Ajag, Siamang, dan Beruang Madu. Secara keseluruhan terdapat 89 jenis fauna langka yang dilindungi di dalam Taman Nasional ini. TMGL menjadi daya tarik bagi pemerhati lingkungan dan masyarakat. Selain itu, beberapa zona juga dibuka untuk kunjungan penelitian, edukasi, hingga wisata.
Baca Juga: Biaya Pendakian Gunung Prau [+] 8 Jalur Yang Bisa Kamu Lewati
Foto – Foto Taman Nasional Gunung Leuaser:
Aktivitas Perjalanan TMGL
Keindahan kehidupan liar di Taman Nasional Gunung Leuser menjadi daya tarik bagi wisatawan dan pemerhati lingkungan baik dari dalam maupun luar negeri. Di Stasiun Rehabilitasi Orangutan Bukit Lawang-Bohorok anda bisa mengamati kehidupan lebih dari 5ribu orang hutan yang hidup bebas di sini. Anda juga bisa menikmati monyet yang melompat dari satu pohon ke pohon lain. Bagi anda yang ingin memanjakan diri, anda bisa mengunjungi Desa Ketambe yang menawarkan wisata sungai. Di anak Sungai Alas anda bisa berenang dan bermain-main air dengan ban. Penduduk setempat menyewakan ban di kios-kios yang ada di sekitar anak sungai. Bermain di sungai bisa menyejukan perjalanan anda sambil beristirahat.
Baca Juga: Deretan Tempat Wisata di Riau Paling Populer 2019
Banyak penggiat dan pemerhati lingkungan mendirikan berbagai proyek sosial seperti sekolah gratis, rumah dan klinik kesehatan untuk anak-anak, serta setiap jumat terdapat Pasar Jumat Gembira. Anda juga bisa berwisata santai dengan melakukan treking menuju gua kelelawar atau melewati jalur persawahan dan kebun karet. Bagi anda yang gemar melakukan treking jangka panjang, anda bisa melakukan perjalanan menuju puncak Gunung Leuser. Perjalanan melalui belantara menuju puncak setinggi 3.466 mdpl ini memakan waktu 10-14 hari perjalanan. Salah satu jalur teraman dan paling direkomendasikan adalah jalur dari desa Angasan. Untuk melakukan perjalanan panjang ke kawasan TMGL sangat dianjurkan untuk membawa pemandu lokal, namun anda harus memastikan bahwa pemandu yang anda bawa harus memiliki lisensi demi keamanan dan keselamatan anda.
Menuju TMGL
Salah satu pintu masuk menuju Taman Nasional Gunung Leuser adalah melalui Bukit Lawang di Desa Bohorok, Langkat, Sumatera Utara. Anda bisa mencapai kawasan Bukit Langkat dengan menggunakan transportasi darat sekitar 2-3 jam dari kota Medan. Kawasan Bukit Langkat yang termasuk dalam TMGL ini merupakan salah satu zona konservasi orangutan. Lokasi ini lebih cocok bagi anda yang ingin sekedar berwisata baik solo maupun bersama keluarga. Untuk memasuki kawasan Bukit Lawang, pengunjung hanya dikenakan tiket masuk Rp. 5000,00 saja.
Baca Juga: 16 Rekomendasi Tempat Kuliner di Palembang
Pintu masuk lain adalah melalui kawasan Provinsi Aceh. Desa Leuser di Kecamatan Ketambe, Aceh Tenggara merupakan kawasan desa wisata di kaki gunung Leuser merupakan alternatif wisata alam yang sangat indah. Bila anda memasuki TMGL melalui pintu ini, anda akan dikenakan tiket masuk sebesar Rp 25.000,00.